Mengoptimalkan Peran SDM PKH Dalam Pelaksanaan P2K2 Dan Penanganan Stunting Peserta PKH

BARONG TONGKOK – Dinas Sosial Prov. Kaltim melalui Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial menggelar Kegiatan Pembekalan SDM Program Keluarga Harapan (PKH) terkait Penanganan Stunting & Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2023 yang dalam hal ini secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Sosial Prov. Kaltim Andi Muhammad Ishak didampingi Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Achmad Rasyidi, Senin (06/11/23) malam.

Kegiatan tersebut digelar selama 3 (tiga) hari dari tanggal 06 – 08 November 2023 bertempat di Ballroom Grand Family Hotel, Jl. Antasari, Barong Tongkok, Kutai Barat.

Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada keluarga tidak mampu yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) program penanganan fakir miskin diolah oleh pusat data dan informasi kesejahteraan sosial ditetapkan sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH.

Sebagai informasi, program PKH telah berjalan 11 tahun di Benua Etam mulai tahun 2012 hingga sekarang.

Sebelum memasuki sesi Sambutan oleh Kepala Dinas Sosial Prov. Kaltim, acara berlanjut dengan penyerahan piagam penghargaan kepada Wisnu Wardani Pendamping PKH Kec. Melak Kab. Kutai Barat dan Ahyumiati Pendamping PKH Kec. Muara Pahu Kab. Kutai Barat sebagai Pendamping Sosial Terbaik PKH tahun 2023

Dalam sambutannya, Kadis Sosial Ishak menghimbau kepada seluruh SDM PKH terus membantu pemerintah daerah melalui Dinas Sosial Kab/Kota untuk terus melakukan Verifikasi dan Validasi DTKS setiap saat.

“Ini perlu dilaksanakan agar penerima bantuan sosial tepat sasaran karena SDM PKH merupakan salah satu ujung tombak keberhasilan sebuah program,” ucapnya.

Kadis Sosial Ishak juga berharap dengan digelarnya kegiatan ini dapat memaksimalkan peran SDM PKH, Dinas Sosial Provinsi, Dinas Sosial Kab/Kota, dan Instansi/Lembaga terkait untuk lebih berperan dan menjalankan tugas dan fungsinya dalam kesuksesan penyelenggaraan PKH.

Dalam laporan panitia yang disampaikan Kabid Linjamsos Achmad Rasyidi, Tujuan digelarnya kegiatan tersebut adalah meningkatkan kapasitas dan kemampuan para pendamping dalam hal penanganan dan pencegahan stunting.

Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah para SDM PKH wilayah Kutai Barat sebanyak 29 orang, Kab. Mahakam Ulu sebanyak 1 orang, dan SDM Dinas Sosial Prov. Kaltim sebanyak 10 orang.

Turut hadir, Kabid Linjamsos Dinsos Kab. Kubar Jumansyah. (mc)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

17 + 4 =