Bimtek KUBE di Balikpapan

BALIKPAPAN – Dinas Sosial Kaltim melalui Bidang Penanganan Fakir Miskin (PFM) menggelar Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kelompok Usaha Bersama (KUBE), bertempat di Aula Kantor Camat Balikpapan Selatan, Jl. Ruhui Rahayu 1 No. 1, RT. 23, Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, Kamis (09/06/22).

Kegiatan tersebut dibuka oleh Kadis Sosial Balikpapan yang diwakili Kabid Pemberdayaan Sosial dan Fakir Miskin Dinsos Balikpapan yang disaksikan langsung Sekretaris Dinsos Kaltim HM Yusuf. Kegiatan ini pula dihadiri Jajaran Dinas Sosial Kota Balikpapan, dan yang menjadi peserta dalam kegiatan ini adalah masyarakat kurang mampu yang sebelumnya sudah diseleksi sebanyak 20 orang dari para ketua KUBE dari 20 kelompok (100 orang) Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Untuk KUBE Balikpapan yang mendapatkan bantuan sebanyak 20 klp yaitu 1 klp : @ 5 org x 20 klp. = 100 orang.

Kemudian, untuk pemateri dalam kegiatan ini disampaikan oleh Kasi Penanganan PFM Wil. Pesisir dan Pulau Terluar Dinsos Kaltim Ardani terkait teknis penerima bantuan kepada penerima bantuan KUBE. Dan dilanjutkan oleh Kabid PFM Dinsos Kaltim Saprudin Saida Panda mewakili Kadis Sosial Kaltim HM Agus Hari Kesuma, yang dalam hal ini menjadi pemateri terakhir sekaligus menutup acara dalam rangka memberikan arahan terkait program Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur.

Tujuan dibentuknya KUBE ini adalah untuk meningkatkan harkat martabat kualitas hidup menjadi lebih baik dari sebelumnya dari pola pemikiran tradisional menjadi modern, menciptakan masyarakat yang mandiri, berkarakter dan berkesejahteraan sosial.

Adapun sasaran dari Kegiatan ini adalah kategori miskin, hampir miskin, dan sangat miskin. Yang termasuk dalam daftar Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Dimana peserta bimtek ini, nantinya akan mendapatkan bantuan berupa barang yang dapat dimanfaatkan untuk pengembangan usahanya.

Pada kegiatan Bimtek ini menghadirkan Narasumber dari Dinsos Kota Balikpapan yakni Kabid Pemberdayaan Sosial dan Pengelolaan Data Rahman dan kemudian dilanjutkan oleh Joko sebagai Narasumber terkait tentang pemanfaatan barang bantuan yang akan dijalankan dalam berusaha. (mc)